Keunggulan M-BIO PORASI

Seiring dengan meningkatnya kebutuhan hasil tanam, kemampuan tanah sebagai media utama baik yang dibutuhkan 'pun berkurang karena petani lebih familiar dengan penggunaan pupuk kimia yang padahal meninggalkan dampak buruk yaitu kerusakan tanah. Akibatnya, tanah pertanian menjadi tidak produktif dan mengalami penurunan kualitas. Studi Agribisnis, Fakultas Pertanian, Universitas Jember, menyatakan bahwa ada setidaknya 7 dampak serius dari penggunaan pupuk kimia, yaitu :

1. Kondisi tanah menjadi keras
2. Tanah semakin lapar dan haus pupuk
3. Banyak residu pestisida dan insektisida yang tertinggal dalam tanah
4. Mikroorganisme tanah semakin menipis
5. Banyak mikroorganisme yang merugikan berkembang biak dengan baik
6. Tanah semakin miskin unsur hara baik makro maupun mikro
7. Tidak semua pupuk dapat diserap oleh tanaman

Beberapa Keunggulan M-BIO PORASI,

Solusi tepat Mengatasi Dampak Buruk Pupuk Kimia

M-BIO Porasi adalah pupuk hayati yang sangat cocok dipakai untuk menfermentasi bahan-bahan organik menjadi PORASI (Pupuk Organik Cara Fermentasi). Di dalam M-BIO Porasi berisi Mikroba, diantaranya Lactobacillus sp, selubizing phosphate bacteria, yeast, dan azosprillium, serta kandungan bahan organik lainnya seperti Nitrogen, Pospor, Kalium, Sulfur, Ferum, Mangan. Mikroba tersebut mampu dengan aktif mendekomposisi bahan organik dalam waktu cepat dan menghasilkan senyawa organik produk PORASI seperti: protein, gula, asam laktat, asam amino, alkohol, dan vitamin. Berikut beberapa keunggulan M-BIO Porasi lainnya: 

Deptan No. 258/Kpts/SR.310/B/07/2015

• Mempercepat dekomposisi bahan-bahan organik secara fermentasi
• Melarutkan unsur P (fosforus) yang tidak tersedia menjadi bentuk P yang tersedia bagi tanaman
• Hasil fermentasi dari bahan organik ini (asam amino, asam laktat, gula, alkohol, vitamin, protein, dan asam lainnya) mudah diserap oleh tanaman.
• Kandungan nutrisinya lebih tinggi dari pada kompos
• Menurunkan kadar BOD (Biological Oxygen Demand) dan COD (Chemical Oxygen Demand) di perairan
• Tidak meninggalkan residu negatif seperti gas dan panas, sedangkan dalam pembuatan kompos akan dilepaskan panas dan bau (gas)

Seberapa Penting Unsur P (fosforus) bagi tanaman?

Unsur P / Fosfor merupakan unsur hara yang sangat penting bagi tanaman dan dibutuhkan dalam jumlah yang besar. Persediaan Unsur P di dalam tanah biasanya merupakan hasil akumulasi pupuk kimia yang tidak terurai, terserap tanah melalui ikatan dengan unsur Al dan F, atau di dalam bahan organik, di  mana Unsur P menjadi tidak tersedia untuk tanaman atau hilang terbawa aliran air. Oleh karena itu pemakaian M-BIO PORASI yang mampu menyedikan kandungan Unsur P terbukti lebih unggul & memberikan banyak keuntungan. Peranan fosfor bagi tanaman antara lain:

• Senyawa-senyawa penting dalam penyusunan jaringan tanaman seperti asam nukleat, fosfolipida dan fitin sangat memerlukan fosfor.
• Fosfor juga digunakan dalam pembentukan promordia bunga dan organ tanaman lainnya yang berfungsi untuk reproduksi.
• Fosfor dapat mempercepat masaknya buah biji tanaman terutama untuk tanaman serealia.
• Fosfor secara tidak langsung dapat mempengaruhi metabolisme karbohidrat pada daun dan juga pemindahan sukrosa hal ini dikarenakan dalam penyusunan heksosa dan sukrosa sangat dibutuhkan fosfat energi yang tinggi (ATP dan UTP).
• Fosfor juga berkaitan dengan pembentukan pati pada tanaman kentang, lebih dari 40% fosfor diperkirakan bergabung dengan pati umbi knetang.
• Selain itu, fosfor juga membantu dalam mendorong pertumbuhan akar tanaman.

DAPATKAN SEKARANG!!

Diskon 10% untuk 1 btl pertama

Info Lengkap Harga dan Pemesanan

Distributor & Agen Resmi M-BIO Porasi

Keamanan dan Kenyamanan Privasi Pelanggan Terjamin

*(( Keunggulan M-BIO PORASI ))*