Pupuk Organik untuk Kangkung Darat

Pupuk Organik untuk Kangkung Darat - Berikut penjelasan lengkap mengenai cara membuat Pupuk Organik untuk Kangkung Darat terbaik serta cara pengaplikasiannya. Khusus untuk kangkung darat selain pupuk dasar, tanaman kangkung darat membutuhkan pupuk tambahan selang satu minggu setelah tanam dan selanjutnya 10 hari setelah tanam. Karena Kangkung Darat merupakan tanaman yang sangat responsive dengan nitrogen, perhatikan baik-baik jenis pupuk yang diaplikasikan supaya mendapatkan hasil panen yang memuaskan. Berikut Fungsi Nitrogen (N) bagi Tanaman Kangkung Darat:

• Untuk merangsang pertumbuhan tanaman kangkung darat secara keseluruhan, terutama pada fase vegetatif, khususnya batang, cabang dan daun kangkung. 
• Untuk pembentukan hijau daun (klorofil) yang sangat berguna dalam proses fotosintesis.
• Untuk membentuk protein, lemak, dan berbagai persenyawaan organik lainnya.

Cara Membuat Pupuk Organik untuk Kangkung Darat

Tanaman Kangkung darat membutuhkan pupuk dasar yang nantinya disebar / dicampur dengan media tanam sebelum bibit disemai / ditanam langsung. Berikut cara membuat pupuk dasar untuk Kangkung darat

Bahan-bahan:

- Kotoran ternak (ayam / kambing / sapi / kerbau / dll): 40 kg

- Batang pisang (kaya akan unsur P) bagian dalam berwarna putih: 15 kg

- Sabut kelapa (kaya akan unsur K):  15 kg

- Dedaunan / Rerumputan / Jerami:  30 kg

- Dedak / bekatul: 5 kg

- Air: 5 liter

- Gula putih / gula merah: 100 gr

- Pupuk Hayati M-BIO: 105 ml (± 7 tutup botol)

Pembuatan:

• Larutkan Pupuk Hayati M-BIO, gula & air di dalam wadah hingga tercampur rata
• Campur rata batang pisang & dedaunan yang telah dicacah, kotoran ternak & bahan-bahan organik lainnya menggunakan sekop.
• Siramkan larutan M-BIO, air & gula secara merata dengan menggunakan embrat pada campuran bahan organik, sampai kandungan air pada campuran bahan organik tersebut mencapai ± 50% (adonan bila diremas dengan tangan tidak keluar air dan apabila remasan dilepas adonan mekar)
• Adonan ditumpukkan merata di tempatnya, kemudian ditutup dengan karung goni atau penutup lainnya supaya tidak terkena hujan dan sinar matahari langsung. 
• Setelah 6-8 jam, suhu adonan diperiksa. Selanjutnya aduk-aduk / balik adonan sampai suhu adonan dingin kemudian ditutup kembali. 
• Setelahnya, adonan harus dibalik / diaduk kembali setiap hari untuk menjaga suhu adonan tetap di bawah 40° C.
• Setelah ± 7-10 hari fermentasi, Pupuk Organik untuk Kangkung Darat siap diaplikasikan.

Cara Penggunaan Pupuk dasar untuk Kangkung Darat:

• Pupuk Organik untuk Kangkung Darat ini bisa digunakan atau diaplikasi sama seperti cara penggunaan pupuk organik lainnya, yaitu bisa langsung ditebarkan di atas lahan pada saat atau setelah pengolahan tanah, kemudian dicampur dengan tanah secara merata.
• Takaran pupuk Organik untuk Kangkung darat berkisar antara 5 - 10 ton/ha, tergantung pada komoditas tanaman dan tingkat kesuburan tanah.
• Untuk tanaman Kangkung darat yang ditanam dalam polybag, bisa menggunakan 1 cetok pupuk organik ini + 2 cetok media tanam.

Sebelum ditanam, rendam dahulu biji kangkung darat selama 24 jam dalam larutan Pupuk Hayati M-BIO dosis 15ml (1 tutup botol) / 1 liter air supaya zat pertumbuhan yang terkandung dalam M-BIO meresap ke dalam bibit, memperpendek usia tanam dan melindungi bibit dari penyakit sejak dini. Selang 1 minggu setelah tanam, tanaman kangkung darat membutuhkan pupuk tambahan, simak cara pembuatan Pupuk tambahan untuk Kangkung Darat di bawah ini,

Bahan-bahan:

- Urine hewan (kelinci / domba / sapi / dll): 25 liter

- Air kelapa: 25 liter

- Sisa sayuran / rerumputan / jerami: 25 kg

- Dedaunan (daun salam / daun kipahit / daun gugur / dll): 25 kg

- Gula putih / gula merah: 1 kg

- Air: 100 liter

- Pupuk Hayati M-BIO: 1 liter

Pembuatan :

Larutkan air, gula & Pupuk Hayati M-BIO hingga tercampur rata kemudian masukkan dedaunan & sisa sayuran yang sudah dicacah, serta bahan-bahan organik lainnya ke dalam drum / wadah yang bisa ditutup rapat. Aduk rata sekali lagi, pastikan bahan-bahan organik terendam sepenuhnya dan tutup drum / wadah dengan rapat supaya proses fermentasi bekerja dengan sempurna. Lakukan pengadukan larutan sehari sekali selama 7 hari, setelah itu larutan siap diaplikasikan.

Cara Pengaplikasian Pupuk Organik tambahan untuk Kangkung Darat:

• Setiap satu liter pupuk Organik tambahan untuk kangkung darat dicampur dengan 5 - 10 liter air.
• Sebelum disemprotkan, saring dahulu larutan pupuk Organik untuk kangkung darat agar sisa-sisa bahan organik yang tidak larut-- tidak terbawa ke dalam tangki sprayer.
• Semprotkan pupuk Organik untuk kangkung darat ini pada tanaman dan atau di atas tanah.
• Sisa bahan-bahan Organik yang tersaring bisa dipakai sebagai Pupuk Padat untuk tanaman lain.

Di usia 10 hari tanam, semprotkan larutan Pupuk Hayati M-BIO dosis ½ liter Pupuk Hayati M-BIO / 75 liter air, ± 80% ke tanah & ± 20% ke tanaman. Penyemprotan tanaman kangkung darat setiap 10 hari sekali, setidaknya 2x sebelum dipanen karena Kangkung darat biasanya sudah bisa dipanen saat usia 30 - 45 hari setelah tanam, sebaiknya penyemprotan dilakukan pada pagi hari / sore hari.

Peran Penting & Alasan Mengapa Pupuk Organik untuk Kangkung Darat Harus dicampur dengan Pupuk Hayati M-BIO

Khusus 1 botol pembelian pertama

M-BIO Merupakan kultur campuran mikroba menguntungkan: Azotobacter sp, Bacillus sp, Lactobacillus sp, Saccharomyces sp. Juga mengandung berbagai hormon perangsang tumbuh Auksin, Giberelin, Sitokinin dan enzim sebagai senyawa bioaktif untuk pertumbuhan tanaman. Yang ketika diterapkan pada benih, permukaan tanaman atau tanah, akan mendiami rizosfer atau bagian dalam dari tanaman dan mendorong pertumbuhan dengan meningkatkan pasokan nutrisi utama dari tanaman. 

Pupuk Hayati M-BIO dapat membuat pupuk organik untuk Kangkung Darat (baik padat & cair) yang disebut PORASI (Pupuk Organik Hasil Fermentasi) yang hasilnya lebih baik dibandingkan Pupuk KOMPOS biasa. 1 liter Pupuk Hayati M-BIO cukup untuk pembuatan ± 150 - 200 liter Porasi Cair atau ± 1 ton Porasi Padat. Berikut beberapa keunggulan Pupuk Hayati M-BIO sebagai bahan campuran pembuatan Pupuk Organik untuk Kangkung darat:

• Pembuatannya lebih cepat dan singkat (± 7 hari)
• Hasil fermentasi dari bahan organik ini (asam amino, asam laktat, gula, alkohol, vitamin, protein, dan asam lainnya) mudah diserap oleh tanaman.
• Kandungan nutrisinya lebih tinggi dari pada pupuk kangkung darat biasa
• Tidak meninggalkan residu negatif seperti gas dan panas, sedangkan dalam pembuatan kompos akan dilepaskan panas dan bau (gas)
• Meningkatkan efisiensi pemupukan yang berkelanjutan
• Meningkatkan daya tahan tanaman terhadap hama / penyakit.

DAPATKAN SEKARANG!!

Diskon 10% untuk 1 btl pertama

Info Lengkap Harga dan Pemesanan

Distributor & Agen Resmi M-BIO Porasi

Keamanan dan Kenyamanan Privasi Pelanggan Terjamin

*(( Pupuk Organik untuk Kangkung Darat ))*

Posted by: M-BIO PORASI

SHARE